Kamis, 03 Februari 2011

Home » » 20 Mahasiswa Al-Azhar Kairo Asal Indramayu Terlantar

20 Mahasiswa Al-Azhar Kairo Asal Indramayu Terlantar




Indramayu - Krisis politik yang mengguncang Mesir berdampak buruk terhadap sedikitnya 20 mahasiswa asal Indramayu yang kini sedang menimba ilmu di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir.

H. Juhadi, 45, satu orang tua dari Muhammad Hafidz mahasiswa Universitas Al-Azhar Cairo mengemukakan, anaknya baru saja menelepon memberi kabar bahwa maraknya aksi demo massa di Kairo membuat mahasiswa telantar.

"Anak Saya kesulitan memenuhi kebutuhan hidup. Beberapa toko yang biasanya menyediakan sembako semuanya tutup. Pemilik toko seperti ketakutan dan jadi korban gelombang aksi massa yang sedang melanda negeri itu," ujarnya sewaktu dihubungi Pos Kota, di rumahnya di Desa Karanganyar Ilir, Kecamatan Pasekan.
Sebagai mahasiswa pendatang, kata H. Muhammad Juhadi, tutupnya sejumlah toko dan swalayan yang menjual semako itu tentu sangat merepotkan. Karenanya, sebagai orang tua, ia mengharapkan Pemerintah R.I memulangkan para mahasiswa Indonesia. Khususnya asal Kab. Indramayu.

"Nanti setelah situasi di negeri itu normal kembali, kita akan berangkatkan anak-anak guna melanjutkan pendidikan di Universitas Al-Azhar Cairo," kata pengusaha tambak yang sehari-hari sebagai Ketua Pengurus Cabang NU Kab. Indramayu itu.

Menuru H. Muhammad Juhadi, saat ini para mahasiswa terkurung dalam kamar kost yang kebetulan letaknya sangat berdekatan dengan kampus. Mereka sulit keluar kamar kost. Karena situasi di luar kamar kost saat ini sedang gonjang-ganjing. Sebagai orang tua, kondisi ini sangat mengkhawatirkan.

Muhammad Hafidz salah satu mahasiswa asal Kab. Indramayu yang menimba ilmu pada jurusan Usuluddin Universitas Al-Azhar Cairo.

Sumber
Silahkan Bagikan Artikel Ini :

Posting Komentar