Rabu, 30 Maret 2011

Home » » Puluhan Pembeli Gabah Ajukan Perubahan Kontrak

Puluhan Pembeli Gabah Ajukan Perubahan Kontrak


Indramayu – Puluhan kontraktor gabah/beras yang sebelumnya sudah terikat kontrak pembelian gabah/beras dengan Sub Divre Dolog Indramayu, sejak Rabu (30/3) ramai-ramai mengajukan perubahan kontrak.


Dalam pengajuan perubahan kontrak itu, pihak kontraktor gabah/beras mengusulkan penambahan harga pembelian gabah/beras sebesar Rp200/Kg. Hal tersebut disebabkan karena harga gabah/beras di pasaran belakangan ini cenderung naik. Sehingga, jika tetap berpatokan pada harga lama sesuai kontrak, dinilai kurang menguntungkan.

“Di sisi lain pemerintah sudah mengeluarkan Inpres baru tentang HPP gabah/beras yang harganya naik rata-rata Rp200/Kg dari HPP (Harga Pembelian Pemerintah) lama, sebagaimana tertera dalam kontrak pembelian gabah/beras yang ditanda-tangani sebelumnya,” ujar Su, 28 salah seorang kontraktor gabah/beras.

Adanya usulan penambahan harga pembelian gabah/beras sebesar Rp200 /kg itu ditanggapi serius Sub Divre Dolog Indramayu. “Intinya para kontraktor gabah/beras selaku mitra kerja Sub Divre Dolog Indramayu itu mengajukan penambahan HPP gabah/beras sebesar Rp200/Kg,” ujar sumber Pos Kota di Indramayu.

Berdasarkan data yang diperoleh kemarin, HPP baru gabah/beras yang diberlakukan pemerintah mulai 23 Maret 2011 untuk gabah kualitas GKP (Gabah Kering Pungut) Rp.2.640/Kg, GKG (Gabah Kering Giling) Rp3.345/Kg dan harga pembelian beras Rp5.060/Kg.

Dengan demikian terjadi kenaikan HPP gabah/beras rata-rata sebesar Rp200/Kg dari HPP gabah/beras yang diberlakukan pemerintah sebelumnya.[pkt/adm]
Silahkan Bagikan Artikel Ini :

+ komentar + 1 comment

Anonim
31 Maret 2011 pukul 00.07

setuju......................
masa harga berasnya ja trus naik....mpe 7000/kg bahkan lebih masa harga gabahnya cm 2600 an/kg...
kpn atuh,,,petani kita bisa sejahtera......
YG ADA BUKANNYA UNTUNG TP MAKIN BUNTUNG,,,,,
ayo......bulog,,,,serap hasil panen dengan maks dg harga yg maks jg,,,,,
jgn mpe nti petani gk mw jual hasil panennya,,, lohh,,,,
nti krisis pangan lohhhh.......

Terimakasih Anonim atas Komentarnya di Puluhan Pembeli Gabah Ajukan Perubahan Kontrak

Posting Komentar