Indramayu - Empat kecamatan di Kabupaten Indramayu akan menjadi sentra atau kawasan Minapolitan. Tujuannya untuk meningkatkan produktifitas perikanan dan kelautan. Bupati Indramayu Anna Sophanah menjelaskan, penetapan kawasan minapolitan ini diantaranya kawasan minapolitan perikanan tangkap yang dipusatkan di pusat pelelangan ikan (PPI) Karangsong Kecamatan Indramayu, minapolitan budidaya tambak di Desa Karanganyar Kecamatan Pasekan, minapolitan pengolahan hasil perikanan di sentra produksi kerupuk Desa Kenanga Kecamatan Sindang, dan minapolitan budidaya kolam air tawar di Desa Krimun dan minapolitan garam di Desa Santing,Kecamatan Losarang.
Kondisi ini membuat Kabupaten Indramayu sebagai penyumbang terbesar bagi produksi perikanan Jawa Barat,yakni sebesar 51%. “Produksi perikanan yang melimpah di Indramayu akan sangat cocok untuk dijadikan kawasan minapolitan,”jelas Anna. Dalam upaya meningkatkan produksi sektor perikanan dan kelautan sebesar 362% untuk periode 2009-2013.
Serta untuk memenuhi permintaan komoditi perikanan, baik dari dalam maupun luar daerah, Pemerintah Kabupaten Indramayu melakukan empat kebijakan, diantaranya peningkatan produksi perikanan, baik perikanan tangkap, budidaya tambak,budidaya kolam,maupun budidaya laut.
“Kebijakan yang diambil diharapkan buat hidup nelayan di Indramayu dapat semakin meningkat,”ujarnya. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Indramayu Abdur Rosyid Hakim mengatakan, potensi kelautan yang cukup baik yang dimiliki Kabupaten Indramayu akan menunjang percepatan pembangunan kawasanminapolitandiJawa barat. “Potensi perikanan yang melimpahakansangatmembantu perekonomian masyarakat nelayan di kawasan pantura Indramayu,”jelas Rosyid.[ahmadheryawan/adm]
+ komentar + 1 comment
kok gk da sehhh,,kawasan minapolitan di wilayah indramayu barat,,,,,????pa mang gk da potensi atau gk dikembangin potensinya???
Terimakasih Anonim atas Komentarnya di Empat Kecamatan Ditetapkan Jadi Sentra Minapolitanpayah ahhh,,,gk merata,,pembangunannya,,,,,
Posting Komentar