Indramayu – Jala-jalan protokol dan simpang empat di Indramayu dipenuhi berbagai macam spanduk dan baliho. Ada yang masih baru dipasang, ada juga yang sudah rombeng karena tertiup angin akan tetapi belum diturunkan.
Menjamurnya aneka jenis spanduk dan baligo itu kata Asmin, 40 warga Karanganyar, Indramayu, sejatinya dapat merusak keindahan kota. Pasalnya, kata dia, pemasangan spanduk dan baligo itu seringkali mengabaikan unsur estetika.
Pemasangannya terkesan serampangan. Banyak spanduk yang dipasang melintangi jalan-jalan protokol. Ketika spanduk-spanduk itu robek karena tertiup angin yang kencang, kain dan tali pengikatnya mengganggu pengguna jalan.
Warga berharap Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (DPPKAD) Indramayu menertibkan keberadaan spaduk dan baligo itu, khususnya spanduk dan baligo yang sudah tampak usang lantaran terlalu lama terpasang.
Spanduk dan baligo yang paling banyak dipasang di jalan-jalan protokol dan simpang empat itu adalah spanduk ucapan selamat ramadhan dari para pengurus parpol. Disamping iklan operator telepon seluler dan perusahaan rokok.[pkt/adm]
Posting Komentar