Indramayu – Bandar petasan di Indramayu, Jawa Barat sudah banyak yang tertangkap basah karena mengirim petasan menggunakan truk. Kini mereka mencoba cara baru, mengangkut petasan dengan minibus Kijang Krista.
Apes, mobil angkutan penumpang Kijang Krista Nopol R 4541 N yang di dalamnya dijejali 120 dus petasan dan baru bergerak beberapa kilo meter dari rumah sang bandar, keburu ketahuan petugas.
Polisi yang curiga segera menghentikan laju mobil angkutan penumpang itu di jalan raya Desa Gelarmendala, Kecamatan Balongan, Indramayu, Jabar.
Kepada Ay, sopir Kijang Krista itu polisi menanyakan muatan dalam kardus-kardus yang ditumpuk di atas jok minibus tadi. Sopir Kijang Krista awalnya berdalih isi kardus itu barang aksesoris dan peralatan rumah tangga.
Tapi polisi tidak percaya begitu saja. Salah satu dus itu dibuka. Ternyata isinya petasan. Seketika itu juga polisi menyita barang bukti petasan yang dikemas dalam 120 dus petasan, Kijang Krista dan mengamankan sopir Ay, 34 serta dua pria – wanita Sar dan Ny. Sum yang diduga pemilik petasan itu.
Kapolres Indramayu AKBP Rudi Setiawan, Sabtu (20/8) membenarkan pihaknya menggagalkan pengiriman 1,2 juta butir petasan yang diangkut minibus Kijang Krista ke Tegal. Kini para tersangka sedang dalam pemeriksaan.[pkt/adm]
Posting Komentar