Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu Bina Siswa lewat O2SN

Indramayu - Olimpiade olahraga siswa nasional (O2SN) merupakan salah satu wahana bagi siswa untuk mengimplementasikan hasil kegiatan pembelajaran dalam rangka meningkatkan kesehatan jasmani dan meningkatkan prestasi di bidang olahraga.

Oleh karena itu, olahraga tidak hanya untuk kesehatan fisik dan mental semata, tapi juga mengajarkan sportivitas dalam kompetisi dan kerja sama dalam tim. Selain itu, olahraga dapat membangun kepedulian, kebersamaan, dan persaudaraan yang sangat dibutuhkan untuk memupuk rasa persatuan dan kesatuan. Di samping itu juga akan terbentuk karakter bangsa yang kuat dan sportif.

Hal itu diutarakan Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik Kabupaten Indramayu Dr H Odang Kusmayadi, MM, didampingi Kabid Olahraga dan Kesiswaan (Orsis) Drs Daryan ketika menyampaikan sambutan pada acara pembukaan O2SN tahun 2012, Selasa (17/4), di halaman kantor Disdik Indramayu.

"Oleh sebab itu, Dinas Pendidikan Indramayu memandang penting memprogramkan kegiatan Olimpiade olahraga siswa nasional secara berjenjang, mulai dari tingkat sekolah sampai tingkat nasional," kata Odang.

Ia berharap, para peserta, pelatih, panitia, wasit/juri, dan seluruh kalangan pendidik dapat memanfaatkan kegiatan itu dengan sebaik-baiknya. Gunakan juga kesempatan itu sebagai wadah untuk silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan.

Kabid Orsis Daryan menjelaskan, penyelenggaraan O2SN berlangsung tiga hari (17-19/4) diikuti oleh 2.728 peserta SD hingga SMP. Sementara untuk pelatih sebanyak 651 orang dan pembina 124 orang. Sedangkan juri dan wasit 140 orang.

Olahraga yang dipertandingkan 12 cabang dengan menyerap anggaran APBD II Kabupaten Indramayu tahun anggaran 2012, melalui dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Disdik Kabupaten Indramayu.[sko/adm]