FKMIB Desak Pemerintah Sahkan Kabupaten Inbar

Indramayu – Forum Komunikasi Masyarakat Indramayu Barat (FKMIB) mendesak pemerintah pusat segera mengeluarkan peraturan menyetujui pemekaran Kabupaten Indramayu Barat (Inbar) yang terpisah dari Kabupaten Indramayu.


Pengurus FKMIB Sudirman Gandaatadja, dihubungi Pos Kota, di Indramayu,  mengemukaan, pemekaran Kabupaten Inbar merupakan harga mati karena itu merupakan kebutuhan masyarakat. Oleh sebab itu pemerintah pusat sudah selayaknya membuat peraturan pembentukan Kabupaten Inbar.

Menurut Sudirman Gandaatmadja, masyarakat Inbar bukan orang bodoh. Masyarakat Inbar sudah cukup lama memperjuangkan pemekaran Kabupaten Inbar. “Tujuan pemekaran Kabupaten Inbar itu adalah mulia karena untuk lebih mensejahterakan masyarakat, memotong rentang kendali birokrasi serta memudahkan pelayanan public,” ujarnya.

Dikatakan, perjuangan para tokoh FKMIB memekarkan Kabupaten Inbar, ditempuh sudah cukup lama melalui berbagai tahapan. Sekarang, tahapan pemekaran Kabupaten Inar itu sudah sampai ke DPR-RI. “Karena itu, Kami memohon para wakil rakyat di DPR-RI, segera merespon dan memproses terwujudnya Kabupaten Inbar,” katanya.

Dalam memperjuangkan pemekaran Kabupaten Inbar, ujar Sudirman Gandaatmadja,  tak ada istilah menthok. “Dahulu wacana pemekaran kabupaten/kota memang sempat terhenti. Karena ada keputusan pemerintah yang menangguhkan pemekaran wilayah. Sekarang, justru  pemerintah yang membuka peluang untuk pemekaran kabupaten/kota,” katanya.

Di Jabar kata Sudirman Gandaatmadja, menurut informasi ada 6 kabupaten/kota yang akan dimekarkan. “Saya yakin dari 6 kabupaten/kota yang akan dimekarkan itu, salah satunya Kabupaten Inbar,” ujarnya disampingi Suyud, tokoh masyarakat Kecamatan Anjatan.

Sumber