Kamis, 16 Desember 2010

Home » » Jangankan Emas Bibit Padi Pun di Curi Maling

Jangankan Emas Bibit Padi Pun di Curi Maling



Indramayu – Jangankan emas atau berlian, benih padi pun yang tergeletak di sawah,  sekarang ini  jadi incaran maling.


Tak kurang dari 140 ikat benih padi siap tanam, milik warga Desa Santing yang tergeletak di sawah Blok Santing Pulo, Desa Santing, Kecamatan Losarang, Indramayu, Kamis (16/12) dinihari raib diembat malingi. Akibatnya pemilik benih padi rugi sekitar Rp1 juta.

Raibnya 140 ikat benih padi itu baru diketahui pada saat 10 orang butuh tandur yang siap bekerja menanam benih padi di sawah, tiba-tiba bengong. Itu  lantaran mereka  tak menemukan satu ikatpun benih padi di sawah.

Pencurian benih padi kata buruh tandur  pertama kali terjadi pada tahun ini. Waktunya berbarengan dengan langkanya benih padi yang biasa dijual di kios Saprotan (Sarana Produksi Pertanian).

Karena stok benih padi di kios sedang kosong,  para petani yang akan menanam padi pada Musim Tanam (MT) rendeng 2010 ini saling rebutan benih padi.

Rupanya, kesempatan para petani di Indramayu yang tengah berebut benih padi itu dimanfaatkan si tangan jahil. Warga mengemukakan, kemungkinan  pencuri benih padi itu menggunakan sepeda motor untuk mengangkut barang curian.

Benih padi milik petani yang sudah diikat dan tergeletak di sawah itu diduga terlebih dahulu  dimasukkan pelaku  ke dalam karung plastik. Selanjutnya maling motor itu membawa kabur barang curian.

Sumber
Silahkan Bagikan Artikel Ini :

Posting Komentar